VLAN Trunk Pada Mikrotik RouterOS

A.JUDUL / NAMA KEGIATAN

VLAN Trunk Pada Mikrotik RouterOS

B. PENDAHULUAN
  • PENGERTIAN
vlan trunk tombels.blogspot.com
Vlan Trunk
VLAN (akronim dari Virtual LAN) adalah perangkat jaringan virtual yang di konfigurasi menggunakan perangkat lunak melalui router maupun swtich, jaringan vlan dibuat pada sebuah perangkat fisik, seperti layaknya jaringan jika sudah berbeda subnet atau segment, vlan ini juga berdiri sendiri seperti itu, walaupun hanya terdapat satu fisik, di dalamnya bisa terdapat beribu - ribu jaringan vlan yang berbeda beda, tepatnya kita dapat membuat 4095 vlan dalam satu kabel fisik, agar setiap komputer bisa berkomunikasi dengan yang lain dalam vlan, komputer harus memiliki ip network dan subnet yang sama, dan pada switch atau router kita harus melakukan kofigurasi untuk setiap port dan vlan, port yang sudah kita konfigurasi dengan vlan di sebut dengan access port

Kamu bisa menggunakan MikroTik RouterOS (sama seperti Cisco IOS, atau Linux Router) untuk menandai frame yang akan dirouting atau akan disetuju, VLAN ini bekerja pada OSI layer 2, dengan ini memungkinkan untuk membuat jaringan baru tanpa akan ada batasan

Anda juga melakukan pengiriman dan penerimaan paket VLAN melalui media wireless, melewatkan banyak VLAN pada satu wireless interface, untuk catatan VLAN yang melalui wireless ini bukanlah salah satu dari tunneling (karena cara kerja VLAN hanya menambahkan VLAN ID pada header frame), pada wireless juga terdapat batasan dalam menggunakan VLAN seperti batasan untuk melakukan bridging saat mode wireless sebagai client

Vlan ini distandarisasi dengan IEEE 802.1Q, yaiutu standarisasi dengan enkapsulasi dan penambahan 4 byte pada header frame yang akan dikirimkan

untuk lebih jelasnya, anda bisa membaca artikel disini


VLAN Trunk, trunk dalam bahasa indonesia berarti bagasi, jadi VLAN trunk dapat kita artikan  dengan kumpulan dari VLAN yang siap untuk didistribusikan ke berbagai perangkat seperti switch atau router, vlan trunk ini gambar secara visualnya seperti di atas, dari satu kabel yang masuk ke satu router nantinya akan diteruskan ke interface yang lain, bisa kita atur sesuka hati kita, hal ini biasanya digunakan perusahaan telkom untuk mendistribusikan jaringan internet ke masyarakat

fiber optik tombels.blogspot.com
Fiber Optic
Teknik ini sangat cocok digunakan dengan media kabel fiber optik, karena seperti yang kita tahu, kabel fiber optik yang memiliki bandwidth 100 Gbit/s, dengan bandwidth sebesar ini kita dapat membagi tanpa takut akan kehabisan pembagian bandwidth saat sudah dibagi pada setiap vlan

Q-in-Q, atau vlan di dalam vlan gampangnya adalah vlan yang menginduk pada vlan lainya, konfigurasi ini juga dapat kita gunakan dalam MikroTik RouterOS
  • LATAR BELAKANG
Saat kita membutuhkan atau ingin membuat sebuah jaringan pribadi pada sekumpulan jaringan komputer, namun saat kita menggunakan cara yang konvensional seperti menggunakan topologi mesh dalam membangun jaringan akan terlihat tidak fleksibel dalam penempatan host dalam ruangan, sedangkan semisal ruangan kita ada banyak namun terpisah pisah dan memiliki ukuran yang kecil
  • MAKSUD DAN TUJUAN
Untuk membuat sebuah jaringan yang fleksibel tanpa menghiraukan bentuk topologi yang tersedia atau direncanakan, dan mempermudah kita dalam melakukan routing hanya dengan switch dan bukan menggunakan router
  • HASIL YANG DIHARAPKAN
Dengan menggunakan teknologi vlan ini, kita dapat membuat bentuk atau jaringan yang fleksibel sesuai dengan kondisi atau sesuai dengan kebutuhan, tanpa harus berpatokan bentuk topologi yang ada
C. ALAT DAN BAHAN
  • 2 Buah Router Mikrotik
D.JANGKA WAKTU PELAKSANAAN 

15 Menit

E.PROSES DAN TAHAPAN 

Port Based VLAN Tagging #1 (Trunk and Access Port) 

vlan tagging tombels.blogspot.com
VLAN Tagging

Pertama yang akan kita coba adalah menyambungkan beberapa komputer dengan vlan yang ada pada router atau switch yang ada 2 tingkat di atas jaringan kita, jadi skema teknis yang akan kita lakukan disini adalah :
  • Membuat beberapa VLAN dengan VLAN ID yang berbeda beda pada satu interface
  • Melakukan bridging pada Router kita dengan router pusat
 semisal kita akan menambahkan 3 vlan pada interface 2, anda bisa memasukkan command :

/interface vlan
add interface=ether2 name=eth2-vlan200 vlan-id=200
add interface=ether2 name=eth2-vlan300 vlan-id=300
add interface=ether2 name=eth2-vlan400 vlan-id=400

Tambahkan Interface bridge

/interface bridge
add name=bridge-vlan200
add name=bridge-vlan300
add name=bridge-vlan400

Kemudian kita lakukan bridging pada setiap interface fisik pada router paling bawah dengan interface virtual

/interface bridge port
add bridge=bridge-vlan200 interface=eth2-vlan200
add bridge=bridge-vlan200 interface=ether6

add bridge=bridge-vlan300 interface=eth2-vlan300
add bridge=bridge-vlan300 interface=ether7

add bridge=bridge-vlan400 interface=eth2-vlan400
add bridge=bridge-vlan400 interface=ether8

Port Based VLAN Tagging #2 (Trunk and Hybrid ports)


Selanjutnya kita akan membuat VLAN Trunk namun dengan keluaran vlan setiap interface fisik terdapat 2 vlan, namun hal ini tidak harus menggunakan router sebagai penanganan pada lapangan perkerjaan yang sebenarnya, disini menggunakan router karena saat keadaan sekarang hal yang baru tersedia adalah menggunakan router, langkah langkah yang akan kita lakukan sama seperti diatas, masuk ke konfigurasi :

tambahkan interface vlan pada interface fisik saat vlan masuk maupun interface untuk vlan keluar nantinya

/interface vlan
add interface=ether2 name=eth2-vlan200 vlan-id=200
add interface=ether2 name=eth2-vlan300 vlan-id=300
add interface=ether2 name=eth2-vlan400 vlan-id=400

add interface=ether6 name=eth6-vlan300 vlan-id=300
add interface=ether6 name=eth6-vlan400 vlan-id=400

add interface=ether7 name=eth7-vlan200 vlan-id=200
add interface=ether7 name=eth7-vlan400 vlan-id=400

add interface=ether8 name=eth8-vlan200 vlan-id=200
add interface=ether8 name=eth8-vlan300 vlan-id=300

Tambahkan interface bridge

/interface bridge
add name=bridge-vlan200
add name=bridge-vlan300
add name=bridge-vlan400

Lakukan bridging pada interface virtual ataupun interface fisik sesuai dengan yang akan keluar nantinya

/interface bridge port
add bridge=bridge-vlan200 interface=eth2-vlan200
add bridge=bridge-vlan200 interface=eth7-vlan200
add bridge=bridge-vlan200 interface=eth8-vlan200
add bridge=bridge-vlan200 interface=ether6

add bridge=bridge-vlan300 interface=eth2-vlan300
add bridge=bridge-vlan300 interface=eth6-vlan300
add bridge=bridge-vlan300 interface=eth8-vlan300
add bridge=bridge-vlan300 interface=ether7

add bridge=bridge-vlan400 interface=eth2-vlan400
add bridge=bridge-vlan400 interface=eth6-vlan400
add bridge=bridge-vlan400 interface=eth7-vlan400
add bridge=bridge-vlan400 interface=ether8

Kemudian tinggal kita test dengan memberi mengatur jaringan pada router pusat dan end-host, dan lakukan pengecekan jaringan menggunakan ping

F. HASIL YANG DIDAPATKAN 

Kita dapat melakukan teknik trunk pada Router Mikrotik, sehingga kita dapat membuat jaringan yang terpisah semisal dalam satu ruangan

G. TEMUAN PERMASALAHAN 

Saat Ngelab menggunakan gns3 vlan trunking ini tidak berhasil saat dilakukan pengecekan, solusi gunakan perangkat yang nyata saat ngelab

H.KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

Vlan trunking ini adalah tentang cara bagaimana kita mendistribusikan vlan yang ada melalui switch atau router sehingga akan terbentuk jaringan yang saling terisolasi walupun terhubung dalam satu perangkat

I. REFERENSI / DAFTAR PUSTAKA 

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.